Otostar, Jakarta - Otostar.id harus menunggu ketika sampai di sebuah gedung 3 lantai yang tengah finishing (penyelesaian akhir) terletak di jalan Hang Jebat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada sore itu.
"Bapak lagi meeting dengan klien," ujar salah satu staf yang ditugasi untuk menyambut dan menemani Otostar.id.
Dan diketahui, sosok tersebut ternyata mantan karyawan KG dan Dyandra yang selalu ikut KoHen - sapaan akrab Hendra Noor Saleh - di chapter barunya.
Sambil melihat-lihat bangunan berarsitektur unik, dengan pilar-pilar kokoh, ada semacam tribun di lantai 2, kemudian di sudut bangunan terdapat pendakian serta di lantai 3 seperti mini hall ber-AC, tak lama kemudian KoHen muncul.
Seperti biasa, khas dengan keramahannya ala sesama wartawan dan kepada teman lama, KoHen menyambut.
"Insya Allah, gedung ini akan diresmikan 10 September nanti. Ya, begini kegiatan saya sekarang : meeting, terima tamu dari teman-teman dan klien yang selama ini terajut sangat baik, sangat deket dan telah memiliki chemistry," ujar KoHen.
Di kantor baru ini, KoHen didapuk sebagai CEO dan salah satu owner. "Di sini, gedung semi outdoor ini, bakal diproyeksikan sebagai tempat gaul komunitas otomotif, lifestyle, termasuk wadah UMKM otomotif," terang mantan Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo itu.
Lokasinya yang strategis di tengah kota bagian selatan Jakarta, mudah dijangkau dari mana saja, juga bisa buat bermain sembari menunggu jam macet. Sedangkan ruangan yang di lantai 3 disebutkan cukup untuk menampung 100 orang.
KoHen menunjuk sudut-sudut bangunan yang sudah dibooking beberapa brand otomotif, dari produk ban, sepeda motor, aksesoris, audio, clothing, rokok, perbankan hingga kacamata.
"Alhamdulillah, nama saya masih laku dan dipercaya teman-teman industri dan klien. Rezeki anak soleh," senyum tipis KoHen.
Secara umum, lanjut KoHen, bidang yang akan dikelola ini masih di bidang otomotif.
Tidak termasuk sebagai penyelenggara event pameran otomotif?
"Saat ini, enggaklah. Fokusnya menangani event komunitas otomotif, dan lifestyle. Saya tertarik karena konsepnya tumbuh bersama. Bukan memanfaatkan industri dan komunitas," terang KoHen.
Jadi sudah lepas sama sekali dengan PT Dyandra Promosindo setelah kebersamaan 8 tahun?
